TRADISI NGIDANG (KAJIAN PERUBAHAN DAN PERGESERAN TRADISI NGIDANG DI MASYARAKAT KELURAHAN 30 ILIR PALEMBANG)
Keywords:
Ngidang, - Change and shift, - Tradition honors guests
Abstract
Artikel ini bermaksud memberikan gambaran pada penyebab terjadinya pergeseran, serta dampak yang disebabkan akibat terjadinya perubahan tradisi dalam suatu masyarakat di kelurahan 30 Ilir Palembang.Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan penyebab terjadinya pergeseran Tradisi Ngidang di kelurahan 30 Ilir Palembang. jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan sumber data primer terdiri dari: pelaksana Ngidang, masyarakat 30 Ilir, kepala Adat, tokoh agama. dan sumber sekunder terdiri dari studi pustaka, dokumentasi, dan jurnal. Teknik pengumpulan data mengunakan metode wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini adalah perubahan serta pergeseran tradisi Ngidang yang disebabkan beberapa Faktor ,faktor ekonomi, perkembangan zaman, garis keturunan, serta modernisasi. Dampak yang disebabkan dari terjadinya pergeseran tradisi Ngidang adalah dibagi menjadi 2 yaitu Damapak Negatif: lemahnya intensitas interaksi masyarakat, hubungan antar masyarakat tidak kuat, menjadikan hilangnya budaya lokal atau tradisi yang dimiliki masyarakat sebagai ciri khas masyarakat. Dampak positif yaitu semakin berkembang nya pola pikir manusia yang menghasilkan inovasi terbaru yang menghasilkan peningkatan sektor kehidupan.
Published
30-06-2021
How to Cite
Septiyani, S., Bety, B., & Hadi, N. (2021). TRADISI NGIDANG (KAJIAN PERUBAHAN DAN PERGESERAN TRADISI NGIDANG DI MASYARAKAT KELURAHAN 30 ILIR PALEMBANG). Tanjak: Sejarah Dan Peradaban Islam, 1(2), 1-9. https://doi.org/https://doi.org/10.19109/tanjak.v1i2.9369
Section
Articles